Postingan

Menampilkan postingan dari September, 2013

in my opinion....

haduuh udah lama gak posting neehh.. lagi males.. kehilangan energi dan semangat gak tau ya kenapa? akhir2 ini semangatku hilang.. semangat untuk melakukan segala hal.. bahkan hidup ku pu  terasa flat aja.. kaya layar tipi noohh wkwkwk okelaahh jadi maksud anee muncul disinia adalah untuk mengomentari diri sendiri.. gw semester 3 kuliah di sebuah universitas negri yang letaknya di pinggiran jakarta.. tepatnya bukan jakarta siihh heheh gw kecemplung di dunia pendidikan alias nanti setelah gw lulus gw jadi guru.. kalian tau gak siihh??? hahahah kuliah di bidang pendidikan itu menurut gw susah loohh,, karena ke depannya kita itu di bentuk, di ciptakan, di progres kan *apalahh itu, untuk menjadi seorang publik speaker.. ya itu kata kerennya,, jadi yang gw temuin dalam kuliah dijurusan gw ini segalanya serba aktif.. didkit dikit argumen dikit dikit ngomong dikit dikit say ini say itu.. nahh itu salah satu faktor yang menurut gw susah untuk di realisasikan dalam hidup gw,, sedangkan

“Forgive me!”

Tak ada kisah tentang cinta yang bisa terhindar dari air mata Namun ku coba menerima hati ku membuka Siap untuk terluka Cinta tak mungkin berhenti secepat saat aku jatuh hati Jatuhkan hatiku kepadamu sehingga hidupku pun berarti Cinta tak mudah berganti, tak mudah berganti jadi benci Walau kini aku harus pergi tuk sembuhkan hati Walau seharusnya bisa saja dulu aku menghindar Dari pahitnya cinta Namun ku pilih begini, biar ku terima Sakit demi jalani cinta (cinta) ~tangga Lagu itu terlantun dengan merdu di laptopku, aku berdiri di samping jendela memandangi hujan yang tak henti-henti. Tiba-tiba seseorang menepuk pundakku. “heyyy...ngegalau mulu neehh!!” katanya. “ahh elu tes..ngagetin aja” Tessa, ia temanku sejak SMP,  dan sekarang kami bekerja satu kantor di sebuah perusahaan periklanan. Kami sudah berteman sejak lama, persahabatan kami sudah berjalan selama 10 tahun lebih, jadi jangan heran jika kami lebih terlihat seperti saudara. Kami tinggal di aparteme

“Cinta Di Negri Sakura”

Tidak mudah untuk bertahan hidup di negeri orang, aku adalah mahasiswa Indonesia yang sedang menjalani studiku di Tokyo,  Jepang. Aku selalu menggunakan kereta cepat untuk menjangkau asrama tempat tinggalku menuju ke kampus tempatku belajar, karena jaraknya lumayan jauh. Sore ini aku pulang terlambat gara-gara tingkah konyolku yaitu berdiri mematung memandangi sebuah poster besar yang terpampang di dekat stasiun. Bagi orang biasa mungkin tak ada istimewanya poster itu tapi entah bagiku poster itu sangat istimewa. Saat itu tanpa sengaja aku melihat beberapa tukang baru saja selesai memasang poster yang tingginya melebihi tinggi badanku sendiri. Tiba-tiba saja begitu aku lihat gambarnya aku langsung tertarik untuk membacanya. Aku berdiri hampir lima belas menit termenung di depan poster itu, tak tau apa yang terpikirkan di benakku. Yang jelas aku sangat mengagumi dua orang yang berada dalam poster itu. Aku terus memandanginya dan membaca tulisan “MotoGP Montegi Jepang” berulang-ula